Thoriqot

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

طريقة

Wajib Mengetahui Jalan

Sejak lahir ke dunia, setiap manusia sudah melalui proses. Mulai dari alam rahim ibu hingga akhirnya kembali ke asal, tanah. Semua proses itu adalah perjalanan. Sejak dalam kandungan, maka jalan sorang manusia telah dimulai hingga secara normal 9 bulan kemudian terlahir ke dunia.

 

Semua itu adalah pertanda dari Allah, bahwa tiada yang dapat hidup jika tidak melalui proses. Dan proses itu terdiri dari kumpulan jalan yang mau atau tidak harus dilalui setiap orang. Maka sama halnya dalam hal beragama. Pasti juga punya proses untuk mengenal siapa pencipta dan sumber segalanya dari semua kehidupan ini.

 

Maka terkhusus urusan sang pencipta, tentu harus disadari sehingga mau belajar bagaimana jalan (thoriq) untuk menuju DIA. Pelajaran tentang tuhan yang disebut tauhid ini telah dimulai sejak nabi Adam 'alaihissalaam dan dikukuhkan oleh penerusnya, nabi Ibrahim 'alaihissalaam yang meletakkan pusat ibadah yaitu qiblat pertama untuk menyembah Allah. Inilah pembelajaran awal tentang iman yang ditunjukkan dalam sejarah nabi Ibrahim 'alaihissalaam.

 

Thoriqat atau jalan atau cara yaitu metode atau ketentuan khusus dalam belajar tentang sesuatu yang akan dipraktekkan dalam sebuah aktifitas atau ibadah. Maka pahamilah sesuatu itu dengan belajar, bukan dengan prasangka. Perhatikanlah ! jangan terikut dengan omongan atau informasi yang belum diketahui dan dipahami.

 

Suka atau tidak, mau atau tidak, setiap manusia telah mengikuti jalan (proses) sejak dari lahir (bahkan juga dalam kandungan) hingga kembali tanah. Siapa yang tidak mengikuti ketentuan khusus (thariqat) maka jelas akan semakin rumit saat menghadapi alam setelah kematian. 

 

Siapa yang mengaku beragama Islam tapi tidak mau belajar secara lengkap (kaffah) maka batal keislamannya (kufur). Ingatlah Islam itu bukan teori belaka, pasti ada praktek. Praktek itu dipelajari dari manusia yang hidup. Dan sebaik-baik pelajaran itu dipelajari dengan khusus dari ahlinya. Maka carilah manusia yang ahlullah, yaitu yang ahli tentang Allah, yaitu manusia yang mengenal Allah.

 

Hanya kepada Allah kita mohon petunjuk maka biasakan memulai apapun kegiatan dengan kalimat bismillahirrohmaanirrohiim dan bersamaan memaknainya dengan " Tolong Ya Allah "



إِنَّا لِلَّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ‎

 

 

Tausiyah Qolbi - TAUBI
Media informasi bersumber dari kisah perjalanan ruhani para hamba Allah
Mari membaca dengan bijak dan berdiskusi langsung dengan guru/mursyid

Perhatian !!!
Siapapun pembaca bertanggungjawab sendiri atas efek apapun dari setiap artikel TAUBI

Wassalam - الكزهدي




-----

🔺🔺 - Ke Atas